Feature Updates Distribution Management System
  • DMS (Distribution Management System)
    • 💻Backoffice
      • 🔥Improvement pada Backoffice DMS - [05 Mei 2025]
      • 🔥Updates pada Backoffice DMS - [09 April 2025]
      • 🔥Pembaharuan pada Fitur Konfirmasi Delivery Summary (DS) - [10 April 2025]
      • 🔥Peningkatan Fitur pada Backoffice & SFA DMS - [March 2025]
      • 🔥Penambahan Nama Tenant pada Aplikasi Retail & Update Template Master Data Product - [11 Mar 2025]
      • 🚀Penambahan Fitur pada Promo Scheme
      • 🚀Perbaikan Kendala pada Backoffice - [January 2025]
      • 🚀Update Mengenai Coretax Format XML PPN 12% - [Phase 2]
      • 🆕Update Mengenai Coretax Format XML PPN 11% - [Phase 1]
      • 🆕Update Mengenai PPN 12%
      • 🚀Pembaharuan Fitur pada Backoffice DMS - [December 2024]
      • 🚀Pembaharuan Fitur pada DMS - [November 2024]
      • 🚀Pembaharuan Report Customer Payment - [07 Nov 2024]
      • 🚀Penambahan Fitur Ekspor Sales Invoice & Invoice by Supplier pada BI - [05 Nov 2024]
      • 🚀Penambahan dan Pembaharuan Fitur pada Backoffice [Oktober 2024]
      • 🚀Penambahan dan Pembaharuan Fitur pada Backoffice dan SFA - [September 2024]
      • 🚀Penambahan Fitur Input Asset melalui Impor Excel dan Perbaikan Lainnya - [09 Sept 2024]
      • 🚀Penambahan dan Pembaharuan Fitur pada Backoffice DMS - [Agustus 2024]
      • 🚀Penambahan Filter Status dan Kuota pada Promo Scheme List - [20 Agustus 2024]
      • 🚀Penambahan Kolom Waktu "Created At" pada Export Customer dan Perbaikan Kendala- [3-6 Aug 2024]
      • 🚀Penambahan Referensi Order Return pada Sales Order dan Collector pada Customer Payment - [29 Jul 24]
      • 🚀Penambahan Filter Area pada Generate Deliveries & Create DS (Delivery Summary) - [10 July 2024]
      • 🚀Penambahan Delivery Recap Matrix Report pada Delivery Summary (DS) - [14 Jun 2024]
      • 🚀Penambahan Plafon pada Fitur AR Balance atau Saldo Piutang - [14 Jun 2024]
      • 🚀Penambahan Fitur Show Print Records pada Sales Invoice - [12 Jun 2024]
      • 🚀Pembaharuan pada Menu Stock di Aplikasi Supervision - [24 May 2024]
      • 🚀Pembaharuan Prefix atau Awalan pada Bank Deposit dan Transaksi Lainnya - [13 May 2024]
      • 🚀Pembaharuan Aplikasi SFA Versi 2.11.0 dengan Fitur Maksimal 5 Foto Kunjungan dan Lainnya - 11 May 24
      • 🚀Penambahan Log Aktivitas Print - [16 April 2024]
      • 🚀Adjustment pada Account Receivable - [16 Feb 2024]
      • 🚀Pembaharuan Aplikasi SFA DMS Versi 2.10.0
      • 🚀Adjustment Pada UnVisited Detail Customer - [02 Nov 2023]
      • 🚀Adjustment Group Promo Strata/Bertingkat dan Promo dengan Kuantitas Unit Produk Berbeda - 07 Sept 23
      • 🚀Penambahan Fitur Stock Card Report dan Stock List Filter Improvement - [14 Aug 2023]
  • SFA (Sales Force Automation)
    • 📱SFA
      • 🔥Pembaharuan Aplikasi SFA versi 2.12.2 - [18 February 2025]
      • 🔥Pembaharuan Aplikasi SFA Versi 2.12.0
Powered by GitBook
On this page
  • Saran 1. Ubah Data Pajak
  • Saran 2. Tambah data pajak
  1. DMS (Distribution Management System)
  2. Backoffice

Update Mengenai PPN 12%

PreviousUpdate Mengenai Coretax Format XML PPN 11% - [Phase 1]NextPembaharuan Fitur pada Backoffice DMS - [December 2024]

Last updated 4 months ago

Pada tahun 2025, terjadi kenaikan nilai PPN menjadi 12%. Tentunya, hal ini berdampak pada transaksi distribusi yang kamu lakukan pada sistem SimpliDOTS.

Oleh karena itu, kamu tentu harus melakukan update terhadap database yang digunakan khususnya pada DMS (Distribution Management System).

ATTENTION!!!

  • Pastikan update PPN 12% dilakukan sebelum 1 Januari 2025.

  • Untuk pengguna SFA, khususnya salesman, wajib melakukan Clear All Data dan Sync Stock and Master Data agar mendapat PPN ter-updated.

  • Kami menyarankan Admin/Salesman untuk memastikan atau mencoba simulasi transaksi setelah data di-update ke 12%. Hal ini untuk memastikan semuanya sudah berjalan dengan baik sebelum tanggal 1 Januari 2025. Jika ada yang belum sesuai, masih ada waktu untuk diperbaiki tanpa mengganggu operasional.

Lakukan perubahan PPN sesuai dengan kebutuhan pajak perusahaan. Berikut pilihan terhadap updates PPN 12%.

  1. Kamu dapat hanya mengubah nilai PPN lama menjadi baru atau PPN dengan nilai 11% diganti menjadi 12%, atau

  2. Kamu dapat menambah data PPN baru dengan nilai 12% dan memperbaharui data default pajak pada default setting.

Selengkapnya, silakan ikuti pilhan saran di bawah ini:


Saran 1. Ubah Data Pajak

Untuk mengubah data pajak PPN menjadi 12% secara otomatis terhadap seluruh transaksi baru pada tahun 2025, kamu dapat melakukan ubah data pajak PPN. Ikuti langkah berikut di bawah:

  • Step 1. Ubah data pajak [ untuk melihat panduan].

  • Step 2. Ubah default setting PPN [untuk melihat panduan].

  • Step 3. Lakukan Clear all data pada aplikasi SFA salesman [untuk melihat panduan].

  • Step 4. Lakukan Sync stock and master data pada aplikasi SFA salesman [ untuk melihat panduan].

  • Step 5. Pastikan transaksi terbaru sudah mendapat PPN sesuai yang ter-updated.

Atau, kamu bisa menggunakan saran pilihan kedua yaitu,

Saran 2. Tambah data pajak

Untuk menambah data pajak PPN menjadi 12% terhadap transaksi baru pada tahun 2025, kamu dapat melakukan penambahan data pajak PPN 12%. Sehingga pajak PPN lama atau PPN 11% tetap tercatat pada database sistem.

  • Step 5. Pastikan transaksi terbaru sudah mendapat PPN sesuai yang ter-updated.

Recommendation Solution

Terdapat rekomendasi solusi untuk 2 cases seperti berikut.

  1. Beralih ke PPN 12% untuk keseluruhan transaksi per 1 Januari 2025 Bagi user, saran yang direkomendasikan adalah saran pertama yaitu melakukan ubah data pajak langsung terhadap master data Pajak. Dan pastikan juga, setting default pajak 12% juga sesuai dengan perubahan pajak yang diinginkan (ikut diupdate), agar transaksi yang dibuat secara otomatis akan langsung menggunakan pajak 12%.

  1. Tetap menggunakan PPN lama (PPN 11%) dan PPN Baru (PPN 12%) per 1 Januari 2025 Bagi kamu yang memiliki kebutuhan untuk tetap menggunakan PPN lama dan PPN baru pada 2025, maka cara yang direkomendasikan adalah saran kedua yaitu menambah data PPN 12% yang baru. Sehingga, kamu bisa memilih untuk ubah pajak saat edit transaksi lama di back office ke pajak ter-updated yaitu dari PPN 11% menjadi PPN 12%.

Note:

  • Saat terjadi perubahan pajak default ke PPN 12%, untuk seluruh transaksi Sales Order/Sales Invoice/Purchase lama yang dibuat masih menggunakan pajak 11% maka saat di-edit, transaksi nilai pajaknya akan tetap memakai 11%. Namun, jika kamu ingin transaksi lama di-edit dan pajak ingin update ke PPN 12%, maka kamu harus melakukan re-select pilihan pajak dari back office agar dari sistem ter-recalculate kembali sesuai pajak terbaru.

Step 1. Tambah data pajak baru [ untuk melihat panduan].

Step 2. Ubah default setting PPN sesuai yang ter-updated [untuk melihat panduan].

Step 3. Lakukan Clear all data pada aplikasi SFA salesman [untuk melihat panduan].

Step 4. Lakukan Sync stock and master data pada aplikasi SFA salesman [ untuk melihat panduan].

klik di sini
Klik di sini
Klik di sini
Klik di sini
klik di sini
Klik di sini
Klik di sini
Klik di sini
💻
🆕
Page cover image